Gapai Cita-Citamu, Katakan Tidak Untuk Narkoba
Jumat, 25 September 2009
Noordin M Top Tewas, Tepuk Tangan Membahana di Mabes Polri
Pengumuman tewasnya Noordin M Top sangat dinantikan wartawan. Alhasil, ketika namanya disebut pada urutan kelima, tepuk tangan terdengar membahana.
"Berkah dari Allah di akhir bulan Ramadhan salah satu tersangka adalah buron yang telah 9 tahun diburu, Noordin M Top," kata Kapolri Jendral Bambang Hendarso Danuri (BHD).
Tepuk tangan langsung membahana di ruang konferensi pers Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (17/9/2009). BHD yang berwajah cerah hari ini, tak urung tersenyum lebar. Lampu blitz berpendar menerpa wajahnya. Sejumlah jenderal yang ada di kanan kiri dan belakangnya juga tersenyum mendengar tepuk tangan jurnalis.
Sejumlah wartawan yang meliput mengaku merinding mendengar ucapan BHD tersebut. Kepastian ini memang ditunggu tidak hanya oleh insan pers namun juga seluruh masyarakat Indonesia.
Tepuk tangan kedua terdengar ketika BHD menjelaskan bahwa jasad Noordin diketahui dari sidik jadinya. Dia lalu memamerkan gambar sidik jari itu untuk meyakinkan keterangannya.
Sebelum tewas di Solo, Noordin sempat diduga tewas di Temanggung, Jawa Tengah, pada 8 Agustus. Noordin juga pernah lolos saat penggerebekan di Batu, Malang, Jawa Timur. Sedang partnernya asal Malaysia, Dr Azahari, tewas pada 2005 dengan cara meledakkan diri.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar